BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS »

Selasa, 26 Maret 2013

MATERI PARAGRAF INDUKTIF



NAMA       : RISKI  SURAKHMAN
NPM          : 16210042
KELAS      : 3EA19

MATERI  PARAGRAF

A.    Pengertian Paragraf
Paragraf merupakan bagian dari telaah wacana dalam bahasa Indonesia. Penalaran dalam paragraph sebuah bacaan dapat berpola deduktif dan induktif. Penalaran induktif adalah proses penalaran yang bertolak dari peristiwa yang sifatnya khusus menuju pertanyaan umum.
Paragraf induktif dikembangkan dari sesuatu yang bersifat khusus, lebih spesifik, menjadi suatukesimpulan yang bersifat umum, lebih luas.Atau juga dapat diartikan, suatu paragraf yang kalimatutamanya berada di akhir paragraf kemudian diikuti oleh kalimat penjelas.

Ciri-ciri paragraph induktif :
  1. Letak kalimat utama  di akhir paragraph.
  2. Diawali dari penjelasan khusus kemudian diakhiri dengan penjelsaan umum.
  3. Terlebih dahulu menyebutkan peristiwa-peristiwa khusus
  4. Kemudian, menarik kesimpulan berdasarkan peristiwa-peristiwa khusus
  5. Kesimpulan terdapat di akhir paragraf
  6. Menemukan Kalimat Utama, Gagasan Utama, Kalimat Penjelas
  7. Kalimat utama paragraf induktif terletak di akhir paragraf
  8. Gagasan Utama terdapat pada kalimat utama
  9. Kalimat penjelas terletak sebelum kalimat utama, yakni yang mengungkapkan peristiwa-peristiwa khusus
  10. Kalimat penjelas merupakan kalimat yang mendukung gagasan utama
B.     Paragraf Generalisasi merupakan proses penalaran yang bertolak dari sejumlah fakta atau gejala khusus yang diamati lalu ditarik kesimpulan umum tentang sebagian atau seluruh gejala yang diamati itu. Secara umum, generalisasi adalah pernyataan yang berlaku umum untuk semua atau sebagian besar gejala yang diamati. Didalam pengembangan karangan, generalisasi perlu ditunjang atau dibuktikan dengan fakta-fakta, contoh-contoh, data statistic, dan sebagainya yang merupakan spesifikasi penjelasan lebih lanjut.

C.    Paragraf Analogi merupakan proses penalaran yang berdasarkan pada pembagian dan terhadap sejumlah gejala khusus yang memiliki kesamaan, kemudian ditarik kesimpulan.

D.   Paragraf Sebab Akibat merupakan penalaran yang dimulai dengan mengemukakan fakta yang berupa sebab dan sampai pada kesimpulan yang merupakan akibat.

E.    Contoh pertama Paragraf Induktif  :

Sejak suaminya meninggal dunia dua tahun yang lalu, Ny. Ahmad sering sakit. Setiap bulan ia pergi ke dokter memeriksa sakitnya. Harta peninggalan suaminya semakin menipis untuk membeli obat dan biaya pemeriksaan, serta untuk biaya hidup sehari-hari bersama tiga orang anaknya yang masih sekolah. Anak yang tetua dan adiknya masih kuliah di sebuah perguruan tinggi swasta, sedangkan yang nomor tiga masih duduk di bangku SMA. Sungguh berat beban hidupnya.

Gagasan utama paragraf tersebut terdapat diakhir paragraf (Induktif), yaitu Sungguh berat beban hidupnya.

F.     Contoh ke – dua paragraf induktif :

Di era zaman globalisasi ini, banyak orang yang memiliki sepeda motor. Itu disebabkan, karena sekarang mereka bisa memiliki sepeda motor dengan cepat dan mudah. Agar tidak datang terlambat, banyak orang yang berangkat bekerja dengan mengendarai sepeda motor. Bahkan anak sekolah pun tidak mau kalah. Mereka berangkat ke sekolah memilih mengendarai sepeda motor. Dari pada naik sepeda biasa ataupun angkutan umum. Begitu juga dengan ibu-ibu. Untuk pergi ke pasar saja, mereka menggunakan sepeda motor. Hal ini menunjukkan bahwa sekarang sepeda motor dianggap sebagai barang yang sangatlah penting dalam kehidupan sehari-hari.

Gagasan utama paragraf tersebut terdapat diakhir paragraf (Induktif), yaitu sepeda motor dianggap sebagai barang yang sangatlah penting dalam kehidupan sehari-hari.